Selasa, 01 Maret 2011

BUTTERFLY EFFECT DALAM SEPAKBOLA

Mungkin sebagian dari anda pernah mendengar istilah Butterfly Effect? Kepakan sayap sejumlah kupu-kupu di pedalaman Brasil dapat menyebabkan tornado ganas di kota Texas. Teori ini pada intinya mengatakan bahwa kesalahan sekecil apapun dapat menyebabkan bencana / perubahan sejarah di kemudian hari yang akan berbuntut panjang.
Tak terkecuali dalam sepakbola. Keputusan, kesalahan dan keberuntungan yang dibuat atau didapat di pentas tertinggi akan berpotensi untuk menciptakan sejarah baru. Apa yang akan terjadi bila Zidane tidak menyundul Materazzi pada saat final Piala Dunia 2006? Atau bola penalti sepakan Asamoah Gyan tidak membentur tiang pada menit 120 pertandingan perempat final Piala Dunia 2010? Bisa jadi Prancis akan menjadi juara untuk kedua kalinya dan Ghana menjadi tim Afrika pertama yang lolos ke semifinal di pentas Piala Dunia.
Kemudian tahukah anda Alex Ferguson pernah nyaris dipecat dari kursi pelatih Manchester United setelah empat tahun melatih tanpa gelar dan nyaris membawa tim Setan Merah degradasi? Apa jadinya bila pertandingan terakhirnya melawan Nottingham Forest di musim tersebut diwarnai kekalahan? Anda sekalian kemungkinan besar tak akan melihat dinasti kejayaan United di bawah asuhan Sir Alex Ferguson yang melahirkan bintang-bintang seperti David Beckham, Paul Scholes, Ryan Giggs, atau bahkan Cristiano Ronaldo.
So, dengan adanya butterfly effect ini marilah kita mencermati bahwa menang-kalah, gagal-berhasil dalam pentas sepakbola, terutama di level tertinggi maupun level menengah ke bawah , memiliki beda setipis kertas. Kesalahan atau keberuntungan sekecil apapun memegang kunci mengubah euforia sejarah dan cerita. Karena sepakbola bukan sekedar olahraga, bukan sekedar permainan, inilah pertunjukan penuh drama amarah, senyum dan air mata, yang menggugah bagi mereka yang benar-benar menyaksikannya dan merasakannya.
Every moment, every decision, every mistake, you’re playing for the future.. don’t mess it up! :D


_rheyzaurus as Sefaruad7_

Rabu, 02 Februari 2011

Empat Punggawa Timnas Bakal Ke Bernabeu

JAKARTA-  Launching kerjasama yang dilakukan oleh produsen Kacang Dua Kelinci dan Real Madrid di Jakarta, kemarin (29/1),membawa berkah untuk tim nasional. Empat  penggawa timnas pada piala AFF 2010 lalu, M. Nasuha, Oktovovianus Maniani, Bustomi, dan Firman Utina mendapatkan kesempatan untuk berkunjung ke markas Real Madrid.

Kabar itu disampaikan langsung oleh Direktur PT Kacang Dua Kelinci Edwin Sutiono pada acara konferensi pers kedatangan Luis Figo di Indonesia di lapangan parkir area stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta, kemarin.

"Kami memutuskan untuk mengirimkan empat orang dari timnas  dan terbang ke Madrid dalam acara field trip. Yang dituju Madrid karena kami adalah ofisial sponsor madrid di Indonesia," ujar Edwin.

Tapi, tidak semua pemain yang terpilih hadir dalam pemberian hadiah field trip tersebut. Hanya Bustomi saja yang datang mewakili teman-temannya karena tiga pemain lain sedang sibuk mempersiapak diri dengan klubnya masing-masing yang akan bertanding. Edwin menjelaskan bahwa terpilihnya empat pemain tersebut karena mereka dianggap sebagai ikon sepak bola nasional saat ini. Selain itu, kontribusi pemain tersebut saat membela timnas cukup tinggi. Setelah dirapatkan, lanjutnya, pihak Dua Kelinci akhirnya memilih Okto, Bustomi, Nasuha, dan Firman.

Dia berharap, dengan langkah tersebut sepak bola di Indonesia semakin bergairah. Selain itu, dia yingin pendukung Real Madrid di Indonesia semakin besar mengingat Indonesia adalah pasar yang bagus karena fanatisme suporter sepak bola yang besar.

Nantinya, di Madrid Edwin sudah mengagendakan beberapa kegiatan untuk para pemain nasional tersebut. renacananaya, selain menonton pertandingan tim polesan Jose Maurinho, pemain timnas juga akan meet and greet bersama manajemen dan beberapa pemain Real Madrid. Namun, kapan keempat pemain nasional itu diberangkatkan belum bisa dipastikan waktunya. Alasannya, para pemain nasional tersebut memiliki agenda yang padat dengan klub masing-masing. Demikian juga dengan Real Madrid.

"Kemungkinan akhir tahun 2011. Soalnya, ngepaskan jadwalnya itu yang masih belum bisa kalau di pertengahan musim kompetisi seperti ini. kalau musim depan mungkin bisa diatur lebih awal," ujar Edwin. Sementara itu, tanggapan positif diutarakan oleh Bustomi. Menurutnya, hadiah field trip ke ibu kota Spanyol tersebut merupakan hadiah yang sangat mengejukan.

"Saya tidak menyangka, tapi saya sangat bersyukur menjadi orang yang mendapatkan kesempatan untuk melihat Madrid langsung di kandang mereka," ujarnya. Pemain Arema Indonesia itu menilai aka nada banyak hal baru yang dia dapatkan saat berkunjung ke Madrid. Walaupun waktunya belum pati, dia yakin berkunjung melihat klub sangat bermanfaat untuk perkembangan sepak bola di tanah air.

"Saya ingin tahu latihannya seperti apa? Fasilitasnya sepeti apa? Ada apa saja disana kok bisa menjadi tim yang besar. Ini adalah pengalaman berharga. Bukan hanya untuk kami, tapi juga untuk sepak bola di Indonesia," ucap Bustomi.

Selain pemberian penghargaan terhadap empat pemain timnas, Dua Kelinci juga memberikan bantuan kepada tiga Sekolah sepak bola (SSB). Yakni SSB Villa 2000, SSB GMSB, dan SSB Ricky Yacobi. Masing-masing pusat pembinaan sepal bola usia muda tersebut mendapatkan 25 bola. Penyerahan hadiah itu sendiri dilakukan Luis Figo sebagai wakil dua kelinci kepada SSB tersebut.

Setelah konferensi pers, acara dilanjutkan dengan coaching clinic oleh FIgo kepada murid dari beberapa SSB itu di lapangan Soematri Brodjonegoro.  Latihan dimulai pada pukul 14.30 dan berakhir pada 16.00. setelah itu, FIgo melakukan sesi pemgambilan gambar untuk iklan produsen kacang asal PAti, Jawa Tengah tersebut.

Nah, acara Figo pada hari terakhir di Indonesia hari ini adalah mengikuti kegiatan menggiring bola bersama warga Ibu Kota. Acara bertajuk dua dua kIndonesia elinci menggiring bola  itu diperkirakan akan diikuti oleh ribuan orang.

Lampard: Albert Einstein-nya Chelsea

Siapa pemain sepakbola dengan IQ tertinggi? Frank Lampard! Konon IQ Lamps melebihi angka 150, membuatnya sebagai pemain sekaligus warga Inggris dengan IQ tertinggi. Wow!

Tingginya IQ kekasih Christine Bleakley ini diungkapkan dokter tim Chelsea, Brian English. Selain Lampard, John Terry juga memiliki IQ tinggi, namun dari seluruh punggawa The Blues, Lampard-lah yang paling moncer IQ-nya.

Lampard disebut-sebut memiliki kecerdasan melebihi Carl Vorderman, mantan pembawa acara Countdown yang terkenal dengan kemampuan matematikanya yang luar biasa.
Penduduk Inggris kabarnya memiliki rata-rata nilai IQ hanya 100. Lampard mungkin hanya kalah dari Albert Einstein yang punya IQ di atas 200.

Memang, dibutuhkan IQ tinggi untuk membuat “gol” yang tidak diakui oleh wasit, Presiden FIFA, bahkan teknologi kamera sekalipun. Hanya Lampard yang bisa melakukannya!
Awal 2011 ini, Chelsea -dan Ancelotti- butuh kejeniusan Lampard untuk mengembalikan performa The Blues yang lagi terjun bebas dari persaingan juara EPL.

Van Bommel : Tawaran Milan Kalahkan Inter, Sneijder Tak Restui Kepindahannya

Bintang sepak bola dunia asal Belanda Mark van Bommel sukses meninggalkan Bayern Munich untuk bergabung dengan klub besar Italia Ac Milan setelah pemain ini mengakhiri kontrak dengan klub Bundesliga tersebut melalui persetujuan bersama.
Desas-desus berakhirnya kontrak pemain berusia 33 tahun ini dengan Bayern sudah mulai santer terdengar beberapa minggu lalu dan dikabarkan bahwa Inter Milan dan beberapa klub Eropa akan menjadi pilihan berlabuh pemain ini.
“Saya meninggalkan Bayern dengan hati yang cukup berat dan kenangan yang besar,” tutur van Bommel dalam situs resmi Bayern.
“Bayern akan selalu ada di hati saya,” imbuhnya.
Karl-Heinz Rummeningge menjelaskan bahwa Mark merupakan salah satu pemain paling sukses yang pernah dimiliki oleh Bayern dan sekaligus menjadi kapten yang luar biasa.
“Mark adalah pemain profesional, pemain penting dan paling sukses di Bayern sekaligus menjadi kapten yang hebat,” ujar Rummeningge.
“Oleh sebab dedikasinya itu maka kami mendoakan dia dan seluruh keluarganya agar diberikan yang terbaik selama berada di Itali,”
Selain terkenal dengan metoda “takling’ nya yang keras dan cara kepemimpinanya selama menjadi kapten, ternyata Van Bommel juga pernah bermain di PSV dan Barcelona, bahkan juga pernah dihubungkan dengan Liverpool.
Van Bommel memenangkan Liga dan Liga Champions saat berada di Barca dan dua medali Bundesliga saat dia bersama Bayern. Saat ini Bommel menjadi orang Belanda kedua yang menandatangani kontrak dengan Milan di musim ini setelah Urby Eamnuelson dari Ajax.

Van Bommel mengungkapkan kalau kepindahannya ke Milan sebenarnya tidak direstui rekannya sesama Belanda Wesley Sneijder.
Menurutnya, Sneijder takut bertemu dengannya diajang derby kota Milan.
“Sneijder adalah teman baikku, jadi (sebelum saya ke Milan) saya menelponnya dan dia menasihati aga saya tidak bergabung Milan,” ujar Van Bommel.
“Dia tidak ingin bertemu dengan pemain sekuat saya. Saya kini tak sabar ingin berlaga di ajang derby. Sebelumnya saya telah sering melihat laga tersebut di TV, sungguh laga yang luar biasa.”
“Saya tak menelpon Clarence Seedoft sebelum saya pindah karena saya tahu apa yang akan dia katakan. Dia pasti akan bilang, Milan adalah klub yang fantastis dan kamu tak boleh melewatkan kesempatan ini,” lanjutnya.

Sempat Hendak Bergabung Milan

BARCELONA - Gelandang Barcelona Xavi Hernandez mengaku sempat hendak bergabung AC Milan saat usianya masih belia.
Namun kini pemain berusia 31 tahun itu meneguhkan tekad untuk berkarir di Nou Camp hingga pinsiun nanti.
“Saya pernah mendapat tawaran penting dari Milan disaat usiaku masih 18 tahun. Namun kala itu saya putuskan untuk bergabung Barcelona,” ujar Xavi.
“Saya ingin meraih banyak gelar di sini dan saya merasa bahagia telah memilih untuk bertahan bersama Barcelona.”
Saat ditanya mengenai peluang dirinya bergabung bersama Real Madrid, Xavi menjawab, “Saya mencintai Barca dan saya tak akan bahagia di Real Madrid.”

Mantan Pemain Timnas Inggris Gabung Bandung FC

JAKARTA - Liga Primer Indonesia kedatangan pemain kaliber dunia. Dia adalah mantan pemain Aston Villa dan timnas Inggris, Lee Hendrie yang bakal bergabung Bandung FC.
Hendri merupakan pemain yang telah malang melintang di berbagai klub Liga Prime Inggris, dari Aston Villa, Stoke City, Leicester, Blackpool dan Derby Country. Pemain berusia 33 tahun itu pun pernah mengenakan jersey timnas Inggris meskipun hanya sekali tampil di tahun 1998 silam.
Lee kini resmi menjadi pemain Bandung FC yang telah mengikatnya selama 2 musim. Bahkan masa kontrak bisa diperpanjang.
“Lee Hendrie dikontrak 2 tahun di Bandung FC dan memungkinkan untuk diperpanjang,” ujar pengumuman resmi klub Bandung FC melalui Twitternya.
Bandung FC telah menyediakan nomor punggung bergengsi 10 untuk Hendrie. Hendrie sendiri bakal dibawa ke Solo untuk melakoni laga lanjutan Liga Primer melawan Solo FC, meskipun dia sendiri belum tentu dimainkan.

Madrid Dapatkan Adebayor

MADRID - Real Madrid akhirnya sukses menambah kekuatan lini depanya dengan mendatangkan striker manchester City Emmanuel Adebayor. El Real akan diperkuat Adebayor hingga setidaknya musim ini berakhir.
Madid memang tidak secara permanen memiliki penyerang timnas Togo tersebut melainkan hanya pemain pinjaman. Meski begitu Madrid masih tetap berpeluang mempermanenkan statusnya diakhir musim nanti.
“Real Madrid dan Manchester City telah mencapai kata sepakat untuk memainkan Emmanuel Adebayor di Real Madrid sebagai pemain pinjaman,” demikian pernyataan halaman resmi Madrid.
“Adebayor akan bermain di Real Madrid hingga musim ini berakhir dengan sebuah catatan untuk bisa mempermanenkan statusnya (di akhir musim).”
Kebutuhan mendesak akan penambahan pemain depan dirasakan Madrid menyusul cederranya Gonzalo Higuain. Adebayor sendiri mulai merasa tidak nyaman sejak pelatih Roberto Mancini datang menggantikan Mark Hughes.
Namun dalam debut Adebayor kemarin bersama Real Madrid berakhir dengan kekalahan tragis saat melawat ke markas Osasuna.

Daftar Transfer Pemain Liga Inggris, Januari 2011

Transfer windows musim dingin 2010/11 resmi ditutup 31 Januari kemarin. Yang paling heboh tentu saja kepindahan Fernando Torres dari Liverpool ke Chelsea seharga 50 juta pounds. Rekor transfer termahal di Inggris!

Selain Torres, masih banyak mega transfer lainnya sepanjang Januari. Mulai Edin Dzeko, Darren Bent, Luis Suarez, Andy Carroll, hingga David Luiz.
Total pengeluaran tim-tim Inggris di awal tahun 2011 ini mencapai lebih dari 200 juta pounds! Berikut daftar lengkap transfer musim dingin Premier League 2010/11.

ARSENAL
Masuk

Ryo Miyaichi (bebas transfer)
Keluar
Carlos Vela (West Bromwich, pinjam)
Havard Nordtveit (Borussia Monchengladbach, £800,000)
Jay-Emmanuel Thomas (Cardiff, pinjam)
Henri Lansbury (Norwich, pinjam)
Kyle Bartley (Rangers, pinjam)
Aaron Ramsey (Cardiff, pinjam)
Vito Mannone (Hull, pinjam)
Craig Eastmond (Millwall pinjam)
ASTON VILLA
Masuk

Jean Makoun (Lyon, £6m)
Kyle Walker (Tottenham, pinjam)
Darren Bent (Sunderland, £24m)
Michael Bradley (Borussia Monchengladbach, pinjam)
Keluar
John Carew (Stoke, pinjam)
Steve Sidwell (Fulham, dirahasiakan)
Andreas Weimann (Watford, pinjam)
Jonathan Hogg (Portsmouth, pinjam)
Curtis Davies (Aston Villa, £1.75m)
Isaiah Osbourne (Sheffield Wednesday, pinjam)
Stephen Ireland (Newcastle, pinjam)
Brad Guzan (Hull, pinjam)

BIRMINGHAM
Masuk

David Bentley (Tottenham, pinjam)
Curtis Davies (Aston Villa, £1.75m)
Obafemi Martins (Rubin Kazan, pinjam)
Keluar
Michel (AEK Athens, pinjam)
Garry O’Connor (Barnsley, free)
Marcus Bent (Sheffield United, pinjam)

BLACKBURN
Masuk

Roque Santa Cruz (Manchester City, pinjam)
Jermaine Jones (Schalke, pinjam)
Ruben Rochina (Barcelona, dirahasiakan)
Mauro Formica (Newell’s Old Boys, dirahasiakan)
Keluar
Pascal Chimbonada (QPR, free)
El Hadji Diouf (Rangers, pinjam)

BLACKPOOL
Masuk

Andy Reid (Sunderland, £500,000)
James Beattie (Rangers, pinjam)
Jason Puncheon (Southampton, pinjam)
Salaheddine Sbai (Nimes, dirahasiakan)
Sergei Kornilenko (Zenit St Petersburg, pinjam)
Keluar
Dekel Keinan (Cardiff, dirahasiakan)
Louis Almond (Barrow, pinjam)

BOLTON
Masuk

David Wheater (Middlesbrough, £2.3m)
Daniel Sturridge (Chelsea, pinjam)
Keluar
Andy O’Brien (Leeds, dirahasiakan)

CHELSEA
Masuk

Fernando Torres (Liverpool, £50m)
David Luiz (Benfica, dirahasiakan)
Keluar
Gael Kakuta (Fulham, pinjam)
Patrick van Aanholt (Leicester, pinjam)
Daniel Sturridge (Bolton, pinjam)

EVERTON
Masuk

Eric Dier (Sporting Lisbon, pinjam)
Apostolos Vellios (Iraklis Thessaloniki, dirahasiakan)
Keluar
Steven Pienaar (Tottenham, £3m)
Yakubu (Leicester, pinjam)
James Vaughan (Crystal Palace, pinjam)

FULHAM
Masuk

Gael Kakuta (Fulham, pinjam)
Steve Sidwell (Aston Villa, dirahasiakan)
Eidur Gudjohnsen (Stoke, pinjam)
Keluar
David Elm (Elsborg, dirahasiakan)

LIVERPOOL
Masuk

Luis Suarez (Ajax, £22.8m)
Conor Thomas (Coventry, pinjam)
Andy Carroll (Newcastle, £35m)
Keluar
Ryan Babel (Hoffenheim, £6m)
Paul Konchesky (Nottingham Forest, pinjam)
Fernando Torres (Chelsea, £50m)
David Amoo (MK Dons, pinjam)

MANCHESTER CITY
Masuk

Edin Dzeko (Wolfsburg, £27m)
Keluar
Emmanuel Adebayor (Real Madrid, pinjam),
Roque Santa Cruz (Blackburn, pinjam),
Wayne Bridge (West Ham, pinjam)

MANCHESTER UNITED
Masuk

Anders Lindegaard (Aalesunds, £3.5m)
Keluar
Federico Macheda (Sampdoria, pinjam)
Ben Amos (Oldham, pinjam)

NEWCASTLE
Masuk

Hatem Ben Arfa (Marseille, £6m)
Stephen Ireland (Aston Villa, pinjam)
Keluar
Wayne Routledge (QPR, pinjam)
Tamas Kadar (Huddersfield, pinjam)
Andy Carroll (Liverpool, £35m)
Xisco (Deportivo , pinjam)

STOKE CITY
Masuk

John Carew (Aston Villa, pinjam),.
Jermaine Pennant (Real Zaragoza, £2.8m)
Keluar
Liam Lawrence (Portsmouth, dirahasiakan)
Tuncay (Wolfsburg, £4.5million)
Eidur Gudjohnsen (Fulham, pinjam)

SUNDERLAND
Masuk

Sulley Muntari (Inter Milan, pinjam)
Stephane Sessegnon (Paris St Germain, £6m)
Keluar
Darren Bent (Aston Villa, £24m)
Matt Kilgallon (Doncaster, pinjam)
David Healy (Rangers, pinjam)
Paulo da Silva (Real Zaragoza, £300,000)
Andy Reid (Blackpool, pinjam)
George McCartney (Leeds, pinjam)

TOTTENHAM
Masuk

Bongani Khumalo (Supersport United, £1.5m)
Steven Pienaar (Everton, £3m)
Keluar
Robbie Keane (West Ham, pinjam)
David Bentley (Birmingham, pinjam)
Kyle Walker (Aston Villa, pinjam)
Andros Townsend (Watford, pinjam)
Jamie O’Hara (Wolves, pinjam)
Giovani dos Santos (Racing Santander, pinjam)

WEST BROMWICH ALBION
Masuk

Carlos Vela (Arsenal, pinjam)
Keluar
Joe Mattock (Sheffield United, pinjam)
Ishmael Miller (QPR, pinjam)
Reuben Reid (Oldham, free)

WEST HAM
Masuk

Robbie Keane (Tottenham, pinjam)
Gary O’Neil (Middlesbrough,£2m)
Demba Ba (Hoffenheim, dirahasiakan)
Wayne Bridge (Manchester City, pinjam)
Keluar
Valon Behrami (Fiorentina, £4m)
Frank Nouble (Barnsley, pinjam)

WIGAN
Masuk

Adrian Lopez (bebas transfer)
Conor Sammon (Kilmarnock, dirahasiakan)
Keluar
Mauro Boselli (Genoa, pinjam)

WOLVES
Masuk

Jamie O’Hara (Tottenham, pinjam)
Adam Hammill (Barnsley, £500,000)
Adriano Basso (bebas transfer)
Keluar
Matt Hill (released)
Andy Keogh (Bristol City, pinjam)
Greg Halford (Portsmouth, pinjam)

Empat Pemain Muda Indonesia Magang di Leicester City, Inggris

Empat pemain muda dari Indonesia Football Academy (IFA) berkesempatan untuk magang di klub Divisi Satu Liga Inggris (Championship Division), Leicester City.

Keempat pemain tersebut adalah Yogi Rahardian (gelandang), Rico Andrianto (bek), Maldini Pali (winger), dan Moch Fahmi Al Ayyubi (striker). Mereka akan magang di Leicester Reserve Academy yang dianggap merupakan akademi kelas satu di pentas sepakbola Inggris.

"Kami mendapatkan keempat pemain ini dari proses seleksi yang ketat dan mereka akan bermain di Akademi Reserve Leicester. Saya sudah berbicara dengan (Direktur Akademi Leicester) John Rutkins untuk memberi mereka kesempatan bermain," ujar Presiden Direktur IFA, Iman Arif, dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat, 28 Januari 2011.

"Mereka rencananya akan berangkat antara 12 Februari hingga 15 Februari, tergantung visa dan perizinan. Hingga kapan mereka akan berada di sana? Kalau mereka bisa bertahan, maka mereka ada di Inggris hingga kompetisi selesai pada Mei 2011," lanjut Iman.

"Setelah akhir kompetisi akan ada evaluasi apakah mereka bisa masuk tim cadangan Leicester atau tidak. Mudah-mudahan mereka bisa masuk akademi tim utama," kata pria yang juga menjabat sebagai Deputi Bidang Teknis Badan Tim Nasional PSSI ini.

Pengiriman keempat pemain IFA ini merupakan salah satu bentuk kerjasama dengan Leicester. Maklum, Iman Arif memiliki saham 20 persen di klub yang dilatih Sven Goran Eriksson tersebut.

"Pengiriman empat pemain ini kalau secara legal bisa dibilang sebagai student exchange. Kalau mereka tidak lolos, maka kami akan mengirim pemain lainnya," Iman menambahkan.

Sementara itu, Pelatih Kepala IFA, Kevin Kent, mengaku yakin Yogi, Rico, Maldini dan Fahmi bisa bersaing saat menjalani magang di Leicester. Sayangnya, keempat pemain tersebut masih mengalami masalah dalam penguasaan Bahasa Inggris sehingga dikhawatirkan akan mengganggu kelancaran komunikasi mereka selama magang di sana.

Real Madrid Ingin Bertanding di Indonesia

Klub papan atas Spanyol dan juga Eropa, Real Madrid, berkeinginan bisa berlaga di Indonesia yang memiliki penggemar yang cukup besar, bahkan mengalahkan penggemar dari kota Madrid sendiri.Hal itu terungkap ketika Dubes RI untuk Spanyol, Adiyatwidi A. Asmady bertemu dengan Presiden Real Madrid, Florentino Perez Rodrigues, demikian keterangan pers KBRI Madrid yang diterima Antara London, Selasa.
Dalam pertemuan itu, Florentino sangat kagum atas dukungan masyarakat Indonesia, khususnya Jakarta untuk Real Madrid yang menurut data merupakan tertinggi dan mengalahkan kota Madrid sendiri.
Dikatakannya, Indonesia dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia, kehadiran Real Madrid baik kunjungan tim sepak bola maupun pembentukan sekolah sepak bola Real Madrid di Indonesia akan membawa dampak positif bagi kedua masyarakat.
Florentino juga menyampaikan bahwa dirinya telah menerima dukungan dari beberapa pejabat tinggi pemerintah Spanyol agar tim sepak bola Real Madrid ke Indonesia.
Dalam pertemuan itu selain memperkenalkan diri, Dubes RI juga membicarakan kemungkinan untuk melakukan kerja sama di bidang persepakbolaan melalui program pendidikan oleh Yayasan Real Madrid dan kunjungan tim bertabur bintang, Real Madrid ke Indonesia.
Dubes mengatakan tim sepak bola Real Madrid (La Liga) sangat digemari oleh masyarakat Indonesia, bahkan liga Spanyol dapat dinikmati langsung di televisi dan pemberitaan tentang Real Madrid banyak terdapat di berbagai media.
Kehadiran Real Madrid dengan pemain termahal di dunia Cristiano Ronaldo dan kiper Iker Casillas di Indonesia akan merupakan salah satu wahana untuk dapat mendekatkan kedua bangsa yang sama-sama saling mencintai permainan sepak bola, ujarnya .
Presiden Florentino menanggapi secara antusias atas kemungkinan Real Madrid berkunjung ke Indonesia, dan mengharapkan tim sepak bola yang dipimpinnya dapat bermain di Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, Florentino didampingi orang kedua Real Madrid, Direktur Umum Eksekutif, Jose Angel Sanchez, yang menyampaikan karena kepadatan jadwal tim maka sulit untuk dilakukan kunjungan pada tahun ini.
Menurut Sanchez perlu pengaturan dini untuk merealisasikan kunjungan Real Madrid ke Indonesia, dan paling cepat pada tahun 2012.
Dubes RI menyampaikan bahwa keinginan Presiden dan Direktur Umum Real Madrid untuk ke Indonesia sangat besar, tapi untuk dapat terealisasi sangat tergantung kerja sama yang akan terjalin antara pihak Real Madrid dan pihak di Indonesia yang terkait.
Besar harapan agar kunjungan tim sepak bola dan pembentukan sekolah sosial Real Madrid dapat terwujudkan karena akan membawa kedua bangsa semakin dekat, demikian kata Dubes Adiyatwidi A. Asmady.

Nagatomo, Nippon Pertama Inter

Milan - Yuto Nagatomo jadi pemain Jepang pertama sepanjang 102 tahun sejarah Inter Milan. Maka lantas hal itu bikin kaget si pemain karena tak pernah menyangka bermain di klub sebesar Nerazzurri.

Tanpa ekspos berlebihan dari media, Nagatomo resmi menjadi pemain Inter dengan status pinjaman dari Cesena hingga akhir musim.

Cukup mengejutkan jika akhirnya Inter yang notabene adalah juara dunia merekrut Nagatomo yang baru musim ini merumput di Seri A. Awalnya ia didatangkan hanya dengan status loan dari Tokyo Verdy.

Namun menyusul penampilan cemerlangnya selama dipasang jadi starter di 16 pertandingan awal dan berjasa membawa Jepang jadi juara Piala Asia, ia pun disodori kontrak permanen.

Sebuah prestasi tersendiri bagi Nagatomo, pesepakbola 24 tahun yang saat meninggalkan kampung halamannya lebih dulu melakukan pidato di depan 25 ribu suporter saat laga Tokyo Verdy kontra Vissel Kobe 17 Juli lalu.

Maka bergabungnya ia dengan Il Biscione di paruh kedua musim ini seperti sebuah kejutan baginya. Tak pernah terlintas dalam benaknya bisa berbaju 'Biru Hitam'

'Saya sayang gembira bermain bagi juara dunia seperti Inter. Kini saya harus menunjukkan jika saya tahu caranya bermain bola," sahut Nagatomo di situs resmi Inter.

"Saya sebenarnya tidak memikirkan soal hal ini. Namun saya di sini akan tampil semaksimal mungkin," sambungnya.

Toh ia sebenarnya tak perlu canggung untuk merumput bersama rekan-rekan barunya, karena ia pun pernah bertemu sebelumnya dengan para bintang Inter. Seperti Samuel Eto'o dan Wesley Sneijder saat Jepang berhadapan dengan Belanda serta Kamerun di Piala Dunia lalu.

"Bersama teman-teman baru saya, saya sudah tahu Samuel Eto'o karena bersama Jepang saya bertemu dengannya di Piala Dunia dan begitu juga dengan Wesley Sneijder. Namun saya berharap bisa jadi teman yang baik bagi mereka semua," tuntas pengoleksi 40 caps dan tiga gol bagi Jepang itu.

Selasa, 01 Februari 2011

Torres Milik Chelsea, Carroll Milik Liverpool

Liverpool resmi memecahkan rekor transfer klub dengan mendatangkan Andy Carroll dari Newcastle United dengan nominal transfer 35 juta Pounds. Hal ini yang lantas membuat The Reds rela melepas Torres ke kubu Chelsea dengan harga 50 juta Pounds, yang berarti juga memecahkan rekor transfer Chelsea. Kedua Pemain masing-masing diikat kontrak berdurasi 5,5 tahun. Saga transfer dimulai beberapa hari yang lalu ketika The Reds menolak penawaran fantastis Chelsea kepada Torres, hingga akhirnya Torres secara resmi meminta Liverpool untuk melepasnya ke Chelsea. Melihat Torres yang tidak bisa lagi dipertahankan, The Reds kemudian beralih mengincar Andy Carroll yang diproyeksikan untuk menggantikan Torres.
Tawaran pertama The Reds senilai 30 juta Pounds kepada Newcastle untuk mendapatkan Carroll ditolak oleh kubu The Magpies. Kemudian Liverpool datang dengan membawa penawaran baru senilai 35 juta Pounds (yang berpotensi naik menjadi 41 juta Pounds). Newcastle dikabarkan kembali akan menolak tawaran kedua Liverpool, namun ketika Andy Carroll, meminta klub untuk membiarkannya pergi ke Liverpool, The Magpies memilih untuk menerima tawaran Liverpool.
Sesaat setelah Liverpool diperbolehkan melakukan pembicaraan dengan Carrol, kubu The Reds kemudian melakukan hal yang sama, dengan mempersilahkan The Blues melakukan hal yang serupa dengan Torres.
Saga berakhir dengan pernyataan resmi dari kedua klub seperti yang dicantumkan dalam situs resmi mereka masing-masing. Berikut pernyataan resmi dari situs liverpoolfc.tv.
"Andy Carroll telah menyelesaikan proses transfer dari Newcastle United menuju Liverpool FC dan menandatangani kontrak berdurasi 5,5 tahun yang akan membuat dirinya berada di Anfield hingga 2016,"
"Klub telah menyetujui harga yang diminta oleh Newcastle untuk striker Tim Nasional Inggris tersebut."
"Andy Carroll telah menyelesaikan tes medis dan akan memakai jersey dengan nomer punggung 9 di Liverpool."
Tidak berselang lama, situs resmi milik Torres, fernando9torres.com melakukan hal yang serupa, berikut bunyi petikannya.
"Pemain Tim Nasional Spanyol Fernando Torres akan berseragam Chelsea setelah bergabung dengan klub asal kota London di jeda transfer bulan Januari."
"Sang Striker telah membubuhkan tanda tangan pada kontrak berdurasi 5,5 tahun."
"Setelah Liverpool dan Chelsea menemukan kesepakatan soal harga, sang pemain terbang ke London dimana disana dia lolos tes medis sebelum akhirnya membicarakan kesepakatan personal. Fernando Torres menandatangani kontrak yang akan membuatnya berada di Chelsea hingga Juni 2016.

Luiz Pilih Chelsea karena Ramires


London - David Luiz jadi buruan sejumlah klub top Eropa berkat penampilan ciamiknya di Benfica. Kalau pada akhirnya dia memilih pindah ke Chelsea, itu karena bujukan dari Ramires.

Setelah empat musim bermain di Benfica, Luiz akhirnya hengkang. Bek 23 tahun ini merapat ke Stamford Bridge dengan banderol 25 juta euro.

"Saya merasa sedih karena saya meninggalkan klub yang ada di hati saya. Ini adalah klub yang saya cintai dan akan terus saya cintai. Tetapi saya juga senang karena saya mendapatkan tantangan baru," ujar Luiz kepada Benfica TV.
"Saya selalu punya hubungan yang sangat kuat dengan fans dan saya tahu bahwa setiap momen yang saya lalui di sini akan selalu bersama saya selamanya," imbuhnya.

Meski jadi buruan banyak klub papan atas Benua Biru, eks pemain Vitoria ini akhirnya memilih Chelsea. Usut punya usut, bujukan dari rekannya sesama pemain timnas Brasil, Ramires, jadi faktor pemicunya.

"Saya sudah berbicara dengan Ramires berkali-kali dan dia bilang saya bisa sukses di Inggris. Saya bergabung dengan Chelsea dan saya ingin membantu dan belajar," sambung Luiz.

"Ini adalah langkah positif bagi saya. Bermain di Premier League bersama klub seperti Chelsea adalah impian bagi setiap pemain sepak bola."

"Saya telah menyaksikan banyak pertandingan di Premier League dan itu selalu jadi tontonan yang luar biasa. Satu tim dengan John Terry dan bintang lainnya sangat berarti dan jadi tantangan pribadi bagi saya. Saya bertekad untuk sukses," harapnya.

Hadirnya Luiz akan menambah aroma Samba di skuad Carlo Ancelotti. Selain Luiz dan Ramires, The Blues juga masih punya Alex.

Karir Luiz terhitung melesat dengan cepat. Setelah tiga tahun membela Vitoria di Liga Brasil, dia hijrah ke Eropa untuk memperkuat Benfica di tahun 2007.

Bersama klub berjuluk Diabos Vermelhos itu, nama Luiz makin menjulang. Performa apiknya di lini belakang membuat banyak klub top kepincut. Selama empat musim di Portugal, Luiz tampil 126 kali dengan sumbangan enam gol.

Luiz juga sudah mulai dipercaya oleh timnas Brasil. Dia telah mengoleksi empat caps

Kekalahan-Kekalahan Besar Dalam Sepak Bola

Banyak sekali pertandingan sepak bola yang hanya menghasilkan sedikit gol, bahkan ada juga laga di mana tak satu kali pun bola bersarang di gawang. Namun tak jarang juga terjadi pesta gol dalam satu pertandingan.
Bulan Oktober tahun lalu, hadir satu momen memalukan untuk klub papan atas Belanda, Feyenoord. Tanpa ampun mereka dilibas rivalnya di Eredivisie, PSV Eindhoven sepuluh gol tanpa balas!
Kekalahan tersebut merupakan yang terburuk dalam 102 tahun sejarah klub yang bermarkas di kota Rotterdam itu. Jawara 14 kali Liga Belanda itu pun kini terseok-seok di papan tengah klasemen.
Selain nasib buruk yang dialami Feyenoord, berikut ini adalah beberapa kekalahan-kekalahan besar yang pernah terjadi di lapangan hijau:

Arbroath 36-0 Bon Accord (1885)
Kesalahan administratif membuat klub kriket Aberdeen Orion diundang untuk bermain di Piala Skotlandia sebagai pengganti Aberdeen Orion FC, membuat Arbroath FC mampu mencatat rekor kemenangan terbesar di dunia sepak bola Inggris Raya.
Situasi tersebut terjadi karena memang banyak klub yang memainkan banyak cabang olahraga lain, tetapi gabungan para pemain kriket dari klub Orion menerima undangan tersebut dan mengadopsi nama Bon Accord untuk menandai debut sepak bola mereka.
Pemain Arbroath, John Petrie yang masih berumur 18 tahun kala itu, menghasilkan rekor 13 gol sementara laporan yang ada menunjukkan jika Bon Accord tidak satu kali pun melakukan tembakan ke arah gawang. Kiper Arboath, Jim Milne Snr bahkan sampai harus meminjam sebuah payung dari temannya di tribun penonton, sementara wasit Dave Stormont mengakui bahwa skor yang tercipta sudah cukup bagus untuk Bon Accord karena dia sudah "menghapus tujuh gol" atas dasar keputusan offside yang "sangat meragukan".
Bulan September 1987, Orion FC mampu memenuhi undangan yang sebenarnya ketika mereka lagi-lagi bersua Arbroath di putaran pertama Piala Skotlandia. Dan Arbroath masih menang dengan skor 18-0 kala itu.

Dundee Harp 35-0 Aberdeen Rovers (1885)
Ketika Arbroath mencatat kemenangan mereka atas Bon Accord dengan skor 36-0 pada 12 September 1885, Dundee Harp hampir saja menyamai rekor mereka melawan tim lain dari kota Aberdeen, di tempat lain yang berjarak kurang lebih 20 mil.
Wasit sebenarnya mencatat 37 gol ketika Harp menghancurkan Aberdeen Rovers, tetapi mantan sekretaris klub hanya mencatat 35, dan wasit - yang mengaku sudah berusaha keras untuk memantau catatan gol tersebut - akhirnya menulis 35-0 sebagai hasil resmi.

Preston 26-0 Hyde (1887)
Masih menjadi rekor dari pertandingan kompetitif di Inggris, adalah saat Preston mengalahkan Hyde - yang didirikan 2 tahun sebelumnya, 26-0 di putaran pertama Piala FA.
Kehebatan skuad Preston tidak terlepas dari peran Major William Sudell, seorang manajer pabrik kapas yang datang di klub tersebut ketika masih remaja tahun 1867 sebelum menjadi ketua klub. Dia melakukan revolusi di klub dengan memasukkan beberapa pemain dari Skotlandia.
Sudell, menjanjikan para pemain Skotlandia itu pekerjaan di pabrik miliknya disertai gaji untuk penampilan mereka. FA dengan tegas melarang hal tersebut dengan dalih profesionalisme. Tim Sudell pun didepak dari Piala FA tahun 1884 setelah menang atas Upton Park setelah klub asal kota London itu mengajukan protes bahwa Preston telah membayar para pemainnya secara legal.
Tahun 1885, kebijakan FA mengenai gaji pemain melunak, dan Sudell pun bersinar. Dengan skuad superior yang dimilikinya, Sudell mengadopsi formasi 2-3-5 dan menggunakan papan tulis untuk menjelaskan taktiknya, dan kemenangan atas Hyde tahun 1887 menggambarkan mereka sudah jauh lebih maju dibandingkan tim lain yang seangkatan.
Mereka memang kalah dari West Brom di final Piala FA Tahun itu dengan skor 3-1, tetapi mereka mengunci posisi mereka dalam sejarah di musim perdana Football League tahun 1988-1989, memenangkan liga dan piala domestik tanpa pernah kalah di mana mereka akhirnya dikenal dengan sebutan Invincibles.

Real Madrid 11-1 Barcelona (1943)
Perang sipil Spanyol telah menyulut ketegangan antara Madrid dan Barca di mana Los Azulgrana kemudian menjadi sebuah simbol Catalanism yang berdiri di seberang tim ibukota tersebut.
Perang tersebut menyebabkan pertandingan di antara kedua tim tersebut vakum tahun 1936 sampai 1939 dan, meski Barca memiliki catatan lebih baik di pertemuan awal pasca perang, Madrid mampu memenangi empat dari lima pertandingan sebelum pertandingan mereka yang terkenal di pentas piala domestik tahun 1943.
Pada laga semifinal Copa del Generalisimo - atau Copa del Rey selama pemerintahan Jenderal Francisco Franco - Barca menang 3-0 di kandangnya, stadion Les Corts pada leg pertama, diiringi siulan fans Catalonia pada pemain tim tamu.
Franco dikabarkan sangat marah akan hasil tersebut dan cerita yang berkembang menyebut, jelang leg kedua, direktur keamanan dalam negeri Spanyol telah memperingatkan para pemain Barca akan sikap patriotisme mereka yang kurang dan mengatakan bahwa mereka "bisa bermain karena kedermawanan rezim Franco". Para fans Madrid pun diberi peluit demi menurunkan semangat tim tamu mereka, dan Madrid memimpin 8-0 pada paruh pertama untuk menyudahi permainan dengan hasil 11-1 - yang masih menjadi kemenangan terbesar sepanjang sejarah klub.

Hungaria 7-1 Inggris (1954)
Melihat penampilan Ferenc Puskas yang gemuk ketika Hungaria tiba di Wembley tahun 1953, seorang pemain dari Inggris yang tidak diketahui identitasnya mengatakan sesuatu yang kemudian menjadi terkenal: "Lihat laki-laki gemuk yang mungil itu. Kita akan membantai tim ini."
Memang naif untuk mengatakan hal tersebut karena pada akhirnya, dengan reputasi Hungaria yang semakin berkembang di Eropa, mereka justru membantai Inggris dengan kemenangan 6-3 sekaligus mengakhiri reputasi tuan rumah yang tak terkalahkan selama 90 tahun ketika bermain di kandang melawan tim dari luar kepulauan Inggris.
Bulan Mei tahun berikutnya, Inggris pergi ke Budapest untuk mengembalikan martabat mereka. Di sana, mereka menderita kekalahan 7-1 , melampaui kekalahan 7-2 dari Skotlandia tahun 1878 dan masih menjadi kekalahan terburuk dalam sejarah mereka.

Manchester United 10-0 Anderlecht (1956)
Chelsea, menjuarai Liga Inggris tahun 1954-55, namun mengundurkan diri dari pertandingan Liga Champion Eropa periode pertama atas saran Alan Hardaker, sekretaris Football League. Sikapnya yang menentang kompetisi ini timbul karena sikap rasis terhadap Eropa dan juga keinginan untuk memastikan bahwa Liga Inggris masih menjadi trofi yang paling diinginkan para klub.
Ketika United memenangkan liga di tahun 1955-56, Matt Busby berniat ikut bagian pada kompetisi baru Eropa tersebut, dan menentang upaya Hardaker untuk mencegah mereka melakukannya. Skuad yang dikenal dengan nama Busby's Babes pun segera memberi kesan.
Pada 12 September 1956, United mengalahkan Anderlecht, juara Belgia, pada putaran pertama. Mereka menang 2-0 di Brussels lewat pertandingan ketat di mana kiper Ray Wood melakukan serangkaian aksi penyelamatan gemilang.
Pertandingan leg kedua diadakan di stadion Maine Road karena Old Trafford kekurangan lampu sorot. Pertandingan tersebut pun menjadi arena pembantaian dengan Dennis Viollet mencetak empat gol diikuti Tommy Taylor dengan tiga gol. Busby berencana membuat United menjadi tim terbaik dunia, tetapi mereka kalah 5-3 di laga semifinal tahun itu oleh sang juara, Real Madrid, yang kemudian mendominasi di periode awal kompetisi.

Hungaria 10-1 El Salvador (1982)
Hungaria merupakan tim pertama dan satu-satunya yang meraih kemenangan dengan dua digit di Piala Dunia ketika mereka mengalahkan El Salvador pada laga pembuka edisi 1982 di Spanyol.
El Salvador mengalami debut yang cukup sulit di tahun 1970, ketika mereka gagal mencetak gol di tiga kekalahan beruntun mereka. Pelatih Mauricio 'Pipo' Rodriguez masih memberi kesan yang positif atas kekalahan 10-1 mereka: "Saya senang sekaligus sedih. Saya senang karena kami berhasil mencetak gol pertama kami di Piala Dunia, tetapi jumlah gol dalam kekalahan kamilah yang membuat saya sedih ."

Spanyol 12-1 Malta (1983)
Kalah 2-1 dari Belanda dan menempati posisi kedua dari belakang pada kualifikasi Eropa tahun 1984 membuat Spanyol memiliki peluang kecil menuju putaran final di Prancis. Kedua tim berhadapan dengan Malta di partai terakhir, dan setelah Belanda menang 5-0 tanggal 17 Desember, Spanyol membutuhkan sebelas gol empat hari berikutnya jika ingin sampai ke final.
Tampak secercah harapan untuk Spanyol ketika mereka mencetak skor 3-1 pada paruh permainan pertama, dan secara luar biasa mereka mencetak sembilan gol lagi di sisa pertandingan.
Kiper Malta John Bonello menjadi figur yang terkenal di Spanyol dan di tahun 2006, dia menjadi bagian dari iklan bir Amstel di negara tersebut, dengan label el amigo perfecto, dan meski banyak dicerca di Malta, Bonello justru merasa 'tersanjung' karenanya.
"Bagaimanapun juga kekalahan 12-1 adalah fakta, tapi itu hanya pembuka menuju iklan tersebut," ucapnya kepada jurnalis Malta Today. "Kalian menilainya salah. Mereka memilih saya karena saya adalah atlet, bukan karena hasil dari pertandingan tersebut. Saya terpilih dari ribuan kandidat. Siapapun yang menganggap iklan itu sebagai penghinaan, justru berpikiran bodoh."

Manchester United 9-0 Ipswich (1995)
Meski tanpa pemain kunci Eric Cantona yang absen karena skors untuk waktu yang lama, United membukukan kemenangan terbesar mereka di Liga Premier ketika mereka membantai Tractor Boys di Old Trafford dengan lima gol dicetak Andy Cole dan dua lagi oleh Mark Hughes. Walau demikian Blackburn masih memimpin klasemen sementara, dan striker Alan Shearer tak peduli dengan performa United. "Tidak ada laga yang mudah di Liga Premier," terangnya, "kecuali jika Anda melawan Ipswich di kandang."
United menyelesaikan musim itu dengan terpaut satu poin di belakang Blackburn sedangkan Ipswich menempati posisi bawah dengan kebobolan 93 gol.

Australia 31-0 American Samoa (2001)
Kemenangan tunggal American Samoa hingga saat ini terjadi ketika melawan Wallis and Futuna tahun 1983, dan mereka kalah 13-0 serta 9-0 masing-masing melawan Fiji dan Samoa di kualifikasi Piala Dunia 2002 sebelum melawat ke kandang Australia.
"Takut bukan kata-kata yang tepat," terang pelatih American Samoa, Tunoa Lui sebelum perjalanan. "Kami akan meminta pertolongan dari atas. Kami meminta Tuhan untuk memperkecil skor."
The Socceroos, yang baru saja menang 22-0 atas Tonga, membutuhkan waktu sepuluh menit untuk membuka pundi gol mereka kala itu, namun mereka sudah menyarangkan empat gol di menit 14. Archie Thompson menyelesaikan pertandingan tersebut dengan melesakkan 13 gol, dan kebingungan pun mencuat akan jumlah gol yang tercipta dan FIFA pun sampai harus menunggu laporan wasit sebelum membenarkan hasil pertandingan.
Membukukan 53 gol tanpa kebobolan di dua pertandingan pembuka kualifikasi grup Oceania, boss Australia Frank Farina tidak terkesan dengan standar lawan mereka dan Australia pun memilih untuk hijrah ke Federasi Sepak Bola Asia di awal tahun 2006.

AS Adema 149-0 Stade Olympique de L'Emyrne (2002)
Asosiasi sepak bola Madagaskar memutuskan untuk melarang beberapa pemain SO l'Emyrne dan pelatihnya, setelah mereka memutuskan untuk memprotes keputusan wasit yang membuat mereka kehilangan gelar juara dengan cara menembakkan bola ke gawang mereka sendiri.
Juara bertahan SO l'Emyrne ditahan imbang 2-2 oleh Domoina Soavina Atsimondrano oleh keputusan penalti yang kontroversial di menit akhir dalam turnamen bersistem round-robin untuk menentukan gelar juara liga.
Hasilnya, mereka memilih untuk menggunakan pertandingan terakhir mereka melawan sang juara yang baru, Adema, untuk menjelaskan posisi mereka. Para pemain Adema tidak mencetak gol-gol tersebut. Mereka hanya berdiri terpana, melihat sang lawan mencetak sejarah kekalahan kompetitif terbesar sepanjang sejarah dunia sepak bola.

Jumat, 21 Januari 2011

Tim Besar Dulunya (juga) Tim Kecil

"Sebuah tim sepakbola tidak akan menjadi sebuah tim raksasa hanya dalam 1 malam !"

Mungkin itu adalah suatu ungkapan atau tamparan bagi mereka yang berharap bisa menjadi hebat dan besar dalam waktu instan.

Untuk menjadi sebuah tim yang hebat dan besar, tidak lah semudah membalikkan telapak tangan. Dibutuhkan waktu dan konsistensi, serta loyalitas dari seluruh pemain dan official untuk mewujudkannya. Karena pemain yang hebat tidak akan jadi apa-apa jika tidak didukung oleh official yang bagus, contohnya adalah Perancis. Begitu pula sebaliknya, sekalipun official dihuni dengan manager-manager hebat bahkan manager sekaliber The Special One (Mourinho.-red) sekalipun tidak akan jadi apa-apa jika tidak didukung oleh pemain yang setia.

Setia? Apa hubungan setia dengan sebuah tim?
Tentu saja sangat erat sekali kaitannya. Sebagai contoh, butuh waktu 6 tahun bagi Sir. Alex Ferguson untuk membesarkan dan menghebatkan Setan Merah (Manchester United.-red), untuk menggeser kedigdayaan Si Merah pada waktu itu (awal 90-an.-red), hingga saat ini sudah 11 gelar EPL yang dipersembahkannya buat Setan Merah.

Kemudian contoh lain dari sebuah kesetiaan adalah legenda salah satu klub di kota mode, Italia. Ya, kota itu adalah Milan. Di Milan lahir seorang legenda yg semasa karirnya ia sematkan pengabdiannya hanya untuk Milan, siapa lagi kalau bukan Paolo "3" Maldini. Si kidal ini begitu setia menjadi bagian dari tim Milan hingga Milan sebesar saat ini. Ia tetap bersikukuh untuk setia bermain di Milan walaupun berkali-kali dipindahkan dari posisinya. Mulai dari bek kanan, pindah ke sayap kiri, turun ke bek kiri, hingga akhirnya paten di posisi center back seiring dengan pensiunnya legenda Milan yang lain, Franco "6" Baresi.
Bukankah itu suatu kesetiaan yg tiada bandingannya?

Lantas apa hubungannya dengan tim yang namanya menjadi nama blog ini?
SEFARUAD!!! Begitu gagahnya kedengaran nama itu, dan mungkin ada sekelumit orang yang ketika mendengarkan namanya saja sudah bergetar hatinya atau merinding bulu kuduknya. SEFARUAD merupakan salah 1 tim sepakbola yang diperhitungkan kekuatannya di kancah per-sepakbolaan Yogyakarta (level mahasiswa.-red) dan sangat disegani di kawasan lingkup Kampus Orange, Universitas Ahmad Dahlan. Semua itu tidak terjadi dengan begitu saja! Semua itu terjadi karena prestasi-prestasi membanggakan (walaupun kurang apresiasi dari fakultas.-red) yang pernah diraihnya.

Namun, apa yang terjadi dengan SEFARUAD kini?
Semua seolah terdiam ketika ditanya "Kemana SEFARUAD yang dulu?", semua seolah merasa masa-masa kejayaan SEFARUAD sudah lewat seiring dengan bergantinya komposisi tim dan official-nya, semua merasa bahwa yang hebat itu "DIA" bukan "SAYA". Jika masih ada yang beranggapan demikian, pantaslah kini SEFARUAD bukan apa-apa lagi.

Sadarlah wahai generasi pemenang!
1 hal yang sangat menonjol perbedaan antara SEFARUAD yang dulu dengan SEFARUAD saat ini adalah bahwa dulu SEMUA PEMAIN DAN OFFICIAL SANGAT SETIA KEPADA TIM. Dulu para pemain tidak pernah ragu apalagi berpikir dua kali untuk izin meninggalkan kuliah, praktikum, bahkan responsi hanya untuk membela tim, walaupun ia bukan pemain inti. Dulu para pemain sangat "SETIA MENGIKUTI LATIHAN" baik fisik maupun teknik, walaupun materi latihan seadanya bahkan terkesan sangat sederhana. Dulu pemain 1 tidak bergantung dengan pemain lain, walaupun yang datang latihan hanya 7 orang, latihan tetap dilaksanakan. Hampir seluruh pemain memiliki mental "Dengan atau Tanpa kamu, tim ini tetap akan berjalan, tim ini akan tetap menjadi besar!" Itulah yang disebut MENTAL POSITIF, dan penting bagi setiap pemain untuk memiliki mental seperti itu.

Bandingkan dengan sekarang!
Mungkin jawaban tersebut hanya akan menjadi jawaban yang sia-sia jika tidak ada perubahan atau kesadaran dari setiap individu pemain maupun official, selamanya jawaban tersebut hanya akan menjadi sebuah teori jika tidak dipraktekkan di lapangan.

Lapangan Hijau adalah 'lembar jawaban' yang sangat pas untuk menjawab pertanyaan ini...
Buktikan bahwa SEFARUAD BISA!!!
Buktikan bahwa SEFARUAD (tetap) yang terbaik.
Karena Fair Play adalah permainanku, Sportifitas adalah jiwaku, dan Prestasi adalah tujuanku!
Tetap Semangat dan Maju Terus SEFARUAD ku...

"Keep Spirit n Move Forward"
^_^ & ^_^

Senin, 17 Januari 2011

Jepang dan Yordania Lolos ke Perempatfinal

Jepang dan Yordania akhirnya lolos dari grup B Piala Asia 2011 setelah keduanya berhasil meraih poin penuh di partai terakhir grup B, Senin (17/1).
Jepang secara luar biasa mampu menghajar Arab Saudi 5-0, dan Yordania berhasil mengatasi perlawanan Suriah, 2-1.
Arab Saudi yang sudah dipastikan tersingkir, tampil sangat buruk. Runner-up Piala Asia 2007 itu bahkan sudah tertinggal 3-0 saat babak pertama baru berlangsung 19 menit!
Dua gol Shinji Okazaki membawa tim berjuluk Samurai Biru itu unggul 2-0 di menit ke-8 dan ke-13, sebelum akhirnya Ryoichi Maeda membawa tim Samurai Biru unggul 3-0 di menit ke-19, yang bertahan hingga turun minum.
Memasuki Babak kedua Jepang tetap dominan. Hasilnya tambahan dua gol berhasil mereka sarangkan ke gawang Arab, dan  lagi-lagi Ryoichi Maeda berhasil membuat gol menit ke-51, sebelum Okazaki melengkapi hatt-rick di menit ke-80, untuk membawa Jepang unggul mutlak, 5-0.
Pertandingan lain di grup B antara Suriah vs Yordania berlangsung seru. Suriah yang butuh kemenangan langsung unggul di menit ke-15 lewat penyerangnya, Mohamed Al Zeno.
Gol ini membawa Suriah diatas angin, karena kemenangan akan membawa mereka lolos ke perempatfinal. Namun nasib berkata lain. Yordania akhirnya bangkit dari ketertinggalan dan balik unggul 2-1 atas Suriah.
Gol penyeimbang datang di menit ke-30, ketika pemain belakang Suriah, Ali Diab membuat gol bunuh diri. Petaka bagi Suriah akhirnya datang di menit ke-59, Odai Yousef Ismail Al Saifi berhasil membawa Yordania unggul 2-1, yang bertahan hingga pertandingan usai.
Jepang dan Yordania sebenarnya sama-sama mengumpulkan poin tujuh, tapi Shnji Kagawa cs. berhak tampil sebagai juara grup karena unggul selish gol.
Di perempatfinal Jepang akan menghadapi partai sengit menghadapi tuan rumah Qatar, sedangkan Yordania akan ditantang tim terbaik grup A, Uzbekistan.


sumber : bolanews.com

Jelang 16 Besar Liga Champion : Cesc : " Mengalahkan Barca Bukan Kemustahilan "

Arsenal dipertemukan dengan tim kuat, Barcelona, di babak 16 besar Liga Champion. Kapten The Gunners, Cesc Fabregas, yakin Los Azulgrana bukanlah tim yang tidak terkalahkan.
Barcelona disebut-sebut sebagai tim yang paling dihindari oleh kontestan 16 besar Liga Champion lainnya, terutama setelah Lionel Messi cs. menggilas Real Madrid 5-0 di La Liga. Alhasil, Arsenal dikatakan tertiban sial karena dipertemukan dengan pasukan Pep Guardiola saat fase knock-out baru dimulai.

The Gunners tentu akan menjadi tim yang tidak difavoritkan. Musim lalu saja mereka takluk 6-3 secara agregat di babak perempat final dari lawan yang sama.

Karena itu, sebagai kapten Fabregas perlu menaikkan mental bertanding koleganya sejak jauh-jauh hari. "Ini bukan misi yang mustahil," ucapnya kepada The Sun.

"Kami bisa memenanginya. Barcelona tidak tak terkalahkan. Jika mereka adalah tim yang tak tersentuh, mereka akan memenangi Liga Champion setiap tahun," ucap playmaker berusia 23 tahun itu.

Fabregas pun membuka lembaran sejarah Liga Champion dalam beberapa musim terakhir dan ia mendapati Raksasa Catalan kerap tersandung saat berhadapan dengan klub-klub Inggris. So, ia yakin musim ini giliran Arsenal yang bakal menyingkirkan Barca.

"Manchester United, Chelsea, dan Liverpool teah menyingkirkan mereka dalam beberapa tahun terakhir. Mungkin musim ini giliran kami, mengapa tidak?" ucap Fabregas.

"Jika kami ingin menjadi juara Eropa, kami harus mampu mengalahkan siapa pun, termasuk Barca," simpul pria Catalan yang akan kembali ke Camp Nou untuk pertama kalinya sejak transfer saga dengan Barca berakhir.

suber : bolanews.com

Messi Kini Menjomblo

Barcelona - Kisah asmara Lionel Messi tidak sesukses kariernya di dunia sepakbola. Pemain yang baru saja dinobatkan sebagai yang terbaik di dunia itu dikabarkan telah putus dengan sang pacar, Antonella Roccuzzo.

Kabar kandasnya hubungan mereka diungkapkan sendiri oleh kakek Messi, Antonio Cuccitini, saat diwawancarai oleh sebuah radio setempat, Radio 2.

Menurut sang kakek, Messi tak lagi menjalin asmara dengan Antonella yang telah dipacarinya dalam setahun belakangan ini.

"Messi tak punya pacar sekarang. Mereka bertengkar," papar Cuccitini seperti dikutip Sport.

"Messi masih sangat muda. Aku selalu meminta dia untuk menikmati hidup, berlaku baik dan selalu sehat," imbuhnya sambil menirukan nasehat kepada sang cucu.

Hubungan Messi dengan Antonella selama ini cukup jauh dari gosip dan ekspos media. Bahkan keduanya dilaporkan telah merencanakan untuk menikah tidak lama lagi.

Antonella memang bukan yang pertama bagi bomber Barcelona berusia 23 tahun itu. Sebelumnya Messi dikabarkan pernah punya hubungan khusus dengan beberapa wanita seperti Macarena Lemos dan model seksi Argentina Luciana Salazar.


sumber : detiksport.com

Krasic Pertimbangkan untuk Akhiri Karier di Turin

Pemain sayap Juventus, Milos Krasic, mengungkapkan bahwa ia mungkin akan mempertimbangkan kemungkinannya untuk bisa menghabiskan sisa karier sepak bola bersama Bianconeri.
Krasic telah menikmati statusnya sebagai pemain bintang pada musim pertamanya bersama Si Nyonya Besar, setelah ia datang dari CSKA Moskva ke Turin pada musim panas lalu. Pemain asal Serbia itu pun menggarisbawahi bahwa Juventus sangat berarti baginya secara profesional maupun pribadi.
"Impian setiap pemain untuk bisa bermain bagi Juventus. Saya menempatkan klub ini sebagai yang pertama dan saya tidak tertarik pada uang atau apa yang klub lain tawarankan pada saya. Saya ingin Juventus," ujar Krasic pada Torino Magazine. "Saya memiliki waktu selama empat tahun dalam kontrak saya bersama Juventus dan saya ingin memenangkan segalanya."
Ketika ditanya tentang kemungkinannya tetap bersama Bianconeri hingga saatnya gantung sepatu, pemain berusia 26 tahun itu menjawab, "Mengakhiri karier saya di Juventus? Jika segalanya berjalan baik maka saya ingin melakukannya. Namun, tidak satu pun bisa mengatakan apa yang akan terjadi esok hari."
Krasic diboyong ke Turin dengan transfer senilai 15 juta euro dari raksasa Rusia, CSKA. Menjalani musim pertama di Turin, Krasic sukses merebut perhatian para suporter Juve dengan permainannya yang hingga kini telah mengemas tujuh gol dari 23 penampilannya di semua kompetisi.


sumber : bolanews.com

Jelang 16 Besar Liga Champion : Pique Peringatkan Arsenal

Pemain bertahan Barcelona, Gerard Pique, memperingatkan Arsenal bahwa Lionel Messi akan membuat The Gunners menderita saat kedua tim bertemu di babak 16 Besar Liga Champion bulan depan.
Messi baru saja mendapatkan gelar pemain terbaik dunia untuk kedua kalinya berturut-turut, dan gelandang asal Argentina itu pernah menyengsarakan tim asuhan Arsene Wenger di perempat final Liga Champion musim lalu. Oleh karena itu, Pique yakin Arsenal akan kembali menderita di tangan Messi ketika kedua tim bertemu lagi di babak 16 Besar kompetisi yang sama.
Bek Barca itu mengatakan bahwa Messi adalah pemain terbaik dunia yang sangat penting bagi tim Catalan itu. Dan yakin setelah memenangkan penghargaannya, Messi pasti ingin mendapatkan gelar juara yang lain, dan akan memperlihatkannya saat menghadapi Arsenal di babak 16 Besar Liga Champion.
"Leo adalah yang terbaik di dunia. Ia sangat penting bagi Barcelona. Ketika Anda memenangkan gelar juara, Anda bisa merasa senang dan Anda pasti ingin merasakan hal yang sama lagi," ujar Pique seperti dilansir The Sun. "Jadi kami memiliki rasa lapar yang sama untuk mendapatkan gelar juara seperti Liga Champion dua tahun lalu. Kami yakin mampu meraih kemenangan saat menghadapi Arsenal," tambahnya.
Arsenal akan menjadi tuan rumah leg pertama pada 16 Februari dan bertandang ke Camp Nou pada 8 Maret.
Saat Messi menerima penghargaan sebagai pemain terbaik dunia, Pique merupakan salah satu dari enam pemain Barca yang masuk dalam FIFA/FIFPRO world XI yang diumumkan juga di Zurich. Dan mantan bintang Manchester United itu menegaskan bahwa penghargaan yang diraih para pemain Barca akan menjadi motivasi yang bagus saat menghadapi Arsenal.
"Penghargaan ini memberi dorongan yang luar biasa bagi keyakinan kami menjelang pertandingan menghadapi Arsenal," ungkap pemain berusia 23 tahun itu. "Kami ingin memenangkan Liga Champion lagi dan kami yakin kami bisa melakukannya. Anda harus bekerja keras dan berjuang untuk berada di sini, dan kami siap untuk itu." tegas Pique.


sumber : bolanews.com